TANGERANG, Indonesian News – Sebuah insiden terjadi dalam proses pengiriman barang oleh layanan ojek online Gosend. Kejadian ini bermula ketika Eva, salah satu staf redaksi sebuah media cetak di Jakarta, mengirim sejumlah koran dan dokumen penting ke wilayah Jati Uwung, Kota Tangerang, melalui seorang driver Gosend berinisial ID. Order pengiriman dilakukan pada Sabtu pagi, sekitar pukul 09.00 WIB, dari Kedaung Kaliangke, Cengkareng, Jakarta Barat.
Sebelum barang dibawa, Eva telah memastikan bahwa paket tersebut dikemas dengan rapi dan aman dari air hujan, mengingat cuaca mendung. Driver Gosend ID menyanggupi pengiriman tersebut dan segera berangkat menuju alamat tujuan.
Namun, wartawan penerima barang, LN, yang telah lama menunggu di Jati Uwung mulai curiga karena pengiriman mengalami keterlambatan yang tidak biasa. Setelah beberapa jam menunggu dan sempat diguyur hujan, akhirnya driver Gosend tiba dengan membawa paket tersebut. Betapa terkejutnya LN ketika mendapati koran dan dokumen yang dikirim dalam keadaan hancur dan basah.
Ketika ditanya oleh LN mengenai kondisi barang yang rusak, driver Gosend ID memberikan penjelasan yang mengejutkan. “Maaf, Bu. Saya curiga terhadap barang yang dikirim, jadi saya membawa paket ini ke Batalyon 203 untuk diperiksa terlebih dahulu,” ungkap ID.
Pernyataan tersebut semakin memicu kekecewaan LN, mengingat dokumen dan surat kabar yang dikirim merupakan bagian penting dari distribusi media cetak kepada pelanggan. LN pun mempertanyakan apakah pihak pengirim tidak memberikan informasi terkait isi paket. “Sudah diberi tahu, Bu, tapi saya khawatir barang ini mengandung narkoba, jadi saya putuskan untuk membawanya ke batalyon untuk pemeriksaan sebelum diantar ke alamat tujuan,” jelas ID lebih lanjut.
Merasa dirugikan atas kejadian ini, LN segera melaporkan insiden tersebut ke kantor redaksi. Akibat kerusakan dokumen dan koran yang dikirim, distribusi ke pelanggan menjadi tertunda. Eva pun berjanji akan mengirim ulang paket tersebut keesokan harinya, pada Minggu, 23 Februari 2025.
Atas insiden ini, LN berencana melaporkan driver Gosend berinisial ID ke manajemen Gosend agar kasus ini diproses lebih lanjut. LN berharap pihak terkait dapat mempertanggungjawabkan kejadian yang merugikan konsumen secara serius. (red)
