Di tengah hiruk-pikuk kota dan berbagai tantangan sosial, seseorang yang akrab dikenal dengan sebutan “Bapak RW” di wilayah Jembatan Besi telah menjalani kehidupan penuh liku. Ia bukan hanya pemimpin bagi masyarakat sekitar, tetapi juga menjadi contoh hidup bagi banyak orang yang mengenalnya.
Sejak muda, ia telah merasakan kerasnya kehidupan di kota besar. Lahir dan besar di lingkungan yang serba terbatas, ia pernah bekerja serabutan, bahkan mengenyam berbagai pekerjaan demi menyambung hidup. Namun, pengalaman hidup ini yang membentuk pribadinya. Dari sinilah ia belajar arti ketulusan, empati, dan pentingnya berbagi dengan sesama.
Setelah lama berkecimpung di lingkungannya, ia merasa terpanggil untuk berbuat lebih banyak untuk masyarakat sekitar. Melalui dukungan warga, ia akhirnya terpilih sebagai Ketua RW 02 Jembatan Besi. Dalam kepemimpinannya, ia berupaya membangun kedekatan antarwarga, melayani dengan sepenuh hati, serta merangkul berbagai kalangan. Banyak yang mengakui bahwa kepemimpinannya memberi dampak positif bagi warga RW 02, mulai dari penyediaan fasilitas umum hingga kepedulian terhadap kebersihan dan keamanan lingkungan.
Tidak hanya itu, ia juga sering hadir membantu warga yang mengalami kesulitan, baik dalam bentuk bantuan material maupun dukungan moral. Meskipun sering kali tantangan datang silih berganti, semangat pengabdian dan ketulusannya tidak pernah surut.
Banyak yang menganggapnya sebagai sosok pemimpin sejati yang pantang menyerah dan tetap berpegang pada nilai-nilai kebaikan, meski dihadapkan pada berbagai tantangan hidup. Sosoknya menjadi inspirasi bagi warga, yang berharap ia tetap terus menjadi pemimpin bagi mereka, membawa wilayah RW 02 Jembatan Besi menjadi lebih baik.
Perjalanan Hidup
